Rss

Monday 6 April 2015

Tugas Pengantar Manejemen


SOAL MANAJEMEN
     1.      Apa yang dimaksud dengan Manajemen ?
     2.      Sebutkan dan jelaskan Fungsi-Fungsi Manajemen ?
     3.      Manajemen adalah sebuah ilmu dan seni, jelaskan ?
     4.      Mengapa Kita perlu mempelajari manajemen ?
     5.      Apa yang dimaksud dengan efektifitas dan efisiensi ?

JAWABAN

JAWABAN NOMOR 1 :
PENGERTIAN MANAJEMEN
kata manajemen berasal dari bahsa inggri, 'Manage" yang memiliki arti mengelola/mengurus, mengendalikan, mengusahakan dan juga memimpin. Manajemen adalah Sebuah proses dalam rangka untuk mencapai suatu tujuan organisasi dengan bekerja secara bersama sama bersama orang - orang dan sumber daya entitas atau organisasi yang lain.
Ø  Pengertian Manajemen Menurut Beberapa Ahli :
1.      George  R. Terry
George Terry memberikan pendapat, Pengertian Manajemen merupakan ilmu sekaligus seni, manajemen adalah wadah didalam ilmu pengetahuan, sehingga manajemen bisa dibuktikan secara umum kebenarannya.
2.      Wilson
Seorang Wilson mengartikan manajemen sebagai sebuah rangkaian tindakan tindakan yang dilakukan oleh para anggota organisasi guna mencapai sasaran organisasi. prosess merupakan suatu rangkaian aktivitas yang dijalankan dengan sistematis.
3.      Koontz
Manajemen yang didefinisikan oleh Koontz adalah suatu seni yang produktif yang didasarkan pada suatu pemahaman ilmu. Koontz menambahkan, ilmu dan seni tidaklah bertentangan, namun masing masing saling melengkapi.
JAWABAN NOMOR 2 :
FUNGSI – FUNGSI MANAJEMEN :
1.      Planning ( Perencanaan )
2.      Organizing ( Pengorganisasi )
3.      Actuating ( Pengarahan )
4.      Controlling ( Pengawasan )

Ø  Penjelasan :

A.    Planning (Fungsi Perencanaan)

Planning merupakan suatu aktivitas menyusun, tujuan perusahaan lalu dilanjutkan dengan menyusun berbagai rencana-rencana guna mencapai tujuan perusahaan yang sudah ditentukan. Planning dilaksanakan  dalam penentuan tujuan organisasi scara keseluruhan dan merupakan langkah yang terbaik untuk mencapai tujuannya itu. pihak manajer mengevaluasi berbagaii rencana alternatif sebelum pengambilan tindakan kemudian menelaah rencana yang terpilih apakah sesuai dan bisa dipergunakan untuk mencapai tujuan. Perencanaan adalah proses awal yang paling penting dari seluruh fungsi manajemen, karena fungsi yang lain tak akan bisa bejalan tanpa planning.

Ø  Ada beberapa aktivitas dalam fungsi perencanaan :
·         Menetapkan arah tujuan serta target bisnis
·         Menyusun strategi dalam pencapaian tujuan dan target tersebut
·         Menentukan sumber daya yang dibutuhkan
·         Menetapkan standar kesuksesan dalam pencapaian suatu tujuan dan target bisnis

Ø  Perencanaan (planning) dari sudut pandang jenjang manajemen bisa dibagi beberapa jenjang:
·         Top Level Planning (perencanaan jenjang atas), perencanaan dalam jenjang ini bersifat strategis. memberikan petunjuk umum, rumusan tujuan, pengambilan keputusan serta memberikan pentunjuk pola penyelesaian dan sifatnya menyeluruh. top level planning ini penekanannya pada tujuan jangka panjang organisasi dan tentu saja menjadi tangung-jawab manajemen puncak.
·         Middle Level Planning (perencanaan jenjang menengah), dalam jenjang perencanaan ini sifatnya lebih administratif meliputi berbagai cara menempuh  tujuan dari sebuah perencanaan dijalankan. dan tanggungjawab perencanaan level ii berada pada manajemen menengah
·         Low Level Planning (perencanaan jenjang bawah) perencanaan ini memfokuskan diri dalam menghasilkan sehingga planing ini mengarah  kepada aktivitas operasional. dan perencanaan ini menjadi tanggung-jawab manajemen pelaksana.

Ø  Berikut syarat syarat perencanaan yang baik, selayaknya memenuhi beberapa hal berikut:
·         Mempunyai tujuan yang jelas
·         Sederhana, tidak terlalu sulit dalam menjalankannya
·         Memuat analisa pada pekerjaan yang akan dilakukan
·         Fleksibel, bisa berubah mengikuti perkembangan yang terjadi
·         Mempunyai keseimbangan, tanggung jawab dan tujuan yang selaras ditiap bagian
·         Mempunyai kesan sesuatu yang dimliki tersedia dan bisa dipergunakan dengan efektif serta berdaya guna

Ø  Manfaat dari Planning
·         Bisa membuat pelaksanan tugas jadi tepat serta aktivitas tiap unit akan terorrganisasi ke arah tujuan yang sama
·         Dapat menghindari kesalahan yang mungkin akan terjadi
·         Memudahkan pengawasan
·         Dipergunakan sebagai pedoman dasar dalam menjalankan aktivitas

B.     Organizing (Fungsi Pengorganisasian)

Organizing adalah suatu aktivitas penagturan dalam sumber daya manusia dan sumber daya fisik yang lainnya yang dimiliki oleh perusahaan untuk bisa melaksanakan rencana yang sudah ditetapkan dan mencapai tujuan utama perusahaan. Dalam bahasa yang lebih sederhana organizing merupakan seluruh proses dalam mengelompokkan semua orang, alat, tugas tanggung-jawab dan wewenang yang dimiliki sedemikian rupa hingga memunculkan kesatuan yang bisa digerakkan dalam mencapai tujuan. Organizing dapat membuat manajer mudah dalam melaksanakan pengawasan serta penentuan personil yang diperlukan untuk menjalankan tugas yang sudah dibagi bagi. pengorganisasian bisa dijalankan dengan menetukan tugas apa yg harus dikerjakan, siapa personil yang menjalankannya, bagaimana tugasnya dikelompokkan, siapa yang harus bertanggung jawab terhadap tugas tersebut. dibawah ini adalah aktivitas aktivitas yang ada dalam Organizing (fungsi pengorganisasian).
·         Mengalokasikann sumber daya, menyusun dan menetapkan tugas-tugas serta menetepkan prosedur yang dibutuhkan
·         Menetapkan strukutur perusahaan yang menujukan adanya garis kewenangan serta tanggung-jawab
·         Aktivitas perekrutan, menyeleksi orang, pelatihan serta pengembangan tenaga kerja
·         Aktivitas penempatan tenaga kerja dalam posisi yang pas dan paling tepat.

Ø  Ada beberapa Unsur dalam organizing perusahaan:
·         Seklompok orang yang diarahkan bekrja sama
·         Melakukan aktivitas yang sudah ditetapkan
·         Aktivitas diarahkan guna mecapai tujuan

Ø  Beberapa manfaat organizing antara lain
·         Memungkinkan untuk  pembagian atas tugas tugas yang sesuai dengan kondisi perusahaan
·         Menciptakan spesialisasi saat menjalankan tugas
·         Personil dalam perusahaan mengetahui tugas apa yang akan dijalankan untuk mencapai tujuan

Ø  Dan ini beberapa fungsi dari organizing
·         Pendelegasian wewenang didalam manajemen atas (puncak) kepada manajemeen pelaksana
·         Ada pembagian tugas yg jelas
·         Mempunyai manajer puncak yang profesional guna mengkoordinasikan semua aktivitas.


C.    Actuating (Fungsi Pengarahan)
Actuating alias fungsi pengarahan merupakan fungsi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja dengan optimal dan menciptakan suasana lingkungan kerja yang dinamis, sehat dan yang lainnya.  

Ada beberapa aktivitas yang dilakukan pada fungsi pengarahan :
·         Mengimplementasikan suatu proses kepemimpinan, penbimbingan, dan memberikan motivasi kepada pekerja suapay bisa bekerja dengan efektif serta efisien dalam mencapai tujuan yang ditetapkan
·         Memberi tugas serta penjelasan secara rutin tentang pekerjaan
·         Menjelaskan semua kebijakan yang sudah ditetapkan


D.    Controlling (Fungsi Pengendalian / Pengawasan)
Controling merupakan kegiatan dalam menilai suatu kinerja yang berdasarkan pada standar yang sudah dibuat perubahan atau suatu perbaikan apabila dibutuhkan.

Ø  ada beberapa aktivitas yang dilakukan dalam fungsi pengawasan :
·         Mengevaluasi keberhasilan dalam proses mencapai tujuan dan target mengikuti indikator yang sudah ditetapkan
·         Menempuh langka klarifikasi serta koreksi atas terjadinya penyimpangan yang ditemukan
·         Memberi alternatif solusi atas masalah yang terjadi dalam mencapai tujuan yang ditetapkan

Ø  Controlling atau fungsi pengawasan bisa berjalan dengan efektif jika hal hal ini diperhatikan:
·         Routing (jalur), manajer harus bisa menetapkan cara atau jalur guna bisa mengetahui letak diaman sesuatu sering terjadi suatu kesalahan
·         Scheduling (Penetapan waktu), dalam penetapan waktu, manajer harus bisa menetapkan dengan tugas kapan semestinya pengawasan itu dijalankan. terkadang, pengawasan yang dijadwal tidak efisien dalam menemukan suatu kesalahan, dan seblaiknya yang dilakukan secara mendadak terkadang malah lebih berguna.
·         Dispatching (Perintah pelaksanaan), adalah pengawasan yang berupa suatu perintah pelaksanaan pada pekerjaan yang bertujuan suatu pekerjaan itu bisa selesai tepat waktu. dengan perintah seperti ini pelaksanaan suatu pekerjaan bisa terhindar dari kondisi yang terkatung katung, jadi pada akhirnya bisa diidentifikasikan siapa yang telah berbuat kesalahan
·         Follow Up (tindak lanjut) apabila pemimpin menemukan kesalahan maka seharusnya pemimpin tersebut mancari solusi atas permasalahan itu. dengan memberi peringatan pada pekerja yang dengan sengaja ataupun tidak sengaja berbuat kesalahan dan memberikan petunjuk supaya kesalahan yang sama tak terulang lagi.
Suatu bentuk pengawasan yang bagus seharusnya susai dengan kebutuhan dan sifat dari perusahaan. jadi faktor faktor serta tata perusahaan dimana sebuah pengawasan dilakukan perlu diperhatikan. suatu pengawasan yang baikk harus dilakukan dengan ekonomis jika dilihat dari biaya, bisa menjamin ada aktivitas perbaikan. maka dari itu perlu disiapkan suatu langkah sebelum pengawasan dilaksanakan seperti tata pola dan rencana perusahaan.













JAWABAN NOMOR 3 :
MANAJEMEN SEBAGAI ILMU DAN SENI
Manajemen merupakan suatu ilmu dan seni, mengapa disebut demikian, sebab antara keduanya tidak bisa dipisahkan. Manajemen sebagai suatu ilmu pengetahuan, karena telah dipelajari sejak lama, dan telah diorganisasikan menjadi suatu teori. Sedang manajemen sebagai suatu seni, disini memandang bahwa di dalam mencapai suatu tujuan diperlukan kkerja sama dengan orang lain, nah bagaimana cara memerintahkan pada orang lain agar mau bekerja sama. Pada hakekatnya kegiatan manusia pada umumnya adalah managing ( mengatur ) untuk mengatur disini diperlukan suatu seni, bagaimana orang lain memerlukan pekerjaan untuk mencapai tujuan bersama.
Seperti yang telah dipaparkan diatas bahwa Manajemen memiliki definisi sebagai ilmu dan seni ( Pengertian Manajemen Point B ) maksud dari Manajemen sebagai Ilmu dan seni adalah bahwa Manajemen itu sendiri memandang di dalam mencapai suatu tujuan diperlukan kerja sama yang baik dengan orang lain atau dengan kata lain cara bagaimana untuk membuat seseorang untuk dapat diajak bekerjasama dalam menjalankan suatu aktivitas atau kegiatan yang terorganisir,seni dalam Manajemen itu sendiri adalah membentuk (make) atau menciptakan (create) manusia yang lebih efektif dari yang sudah dan sedang mereka lakukan tanpa anda sendiri









JAWABAN NOMOR 4 :
Manajer saat ini dituntut mempelajari dan memahami semua teori manajemen yang dihasilkan oleh berbagai aliran, karena manajer bisa memilih teori yang paling sesuai untuk menghadapi situasi tertentu. Disamping itu seorang manajer dapat saja menggabungkan dan memanfaatkan teori dan konsep yang paling cocok atau pendekatan untuk menghadapi masalah sederhana maupun yang kompleks dan pendekatan-pendekatan ini yang Menggambarkan kedudukan dan peranan manajemen saat ini dan di masa datang.

Ø  Ada beberapa alasan untuk mengetahui dan mempelajari perkembangan ilmu manajemen yang akan diuraikan di bawah ini yaitu antara lain:
1.      Membentuk pandangan kita mengenai organisasi.
Mempelajari teori manajemen juga memberi petunjuk kepada kita di mana kita mendapatkan beberapa ide mengenai organisasi dan manusia didalamnya.

2.      Membuat kita sadar mengenai lingkungan usaha.
Mempelajari berbagai teori manajemen berdasarkan perkembangannya, kita dapat memahami bahwa setiap teori adalah karena berdasarkan lingkungannya yaitu ekonomi, sosial, politik dan pengaruh teknologi yang dirasakan pada waktu dan tempat terjadinya peristiwa tertentu. Pengetahuan ini membantu setiap orang untuk memahami apa sebabnya teori tertentu cocok terhadap keadaan yang berbeda.

3.      Mengarahkan terhadap keputusan manajemen.
Mempelajari evolusi manajemen membantu memahami proses dasar sehingga dapat memilih suatu tindakan yang efektif. Pada hakekatnya suatu teori merupakan asumsi-asumsi yang koheren/logis, untuk menjelaskan beberapa fakta yang diobservasi. Teori yang absah, dapat memprediksi apa yang akan terjadi pada situasi tertentu. Dengan adanya pengetahuan ini, kita bisa menerapkan teori manajemen yang berbeda terhadap situasi yang berbeda.

4.      Merupakan sumber ide baru.
Mempelajari perkembangan teori manajemen memungkinkan kita pada suatu kesempatan mengambil pandangan yang berbeda dari situasi sehari-hari.
JAWABAN NOMOR 5 :                  
EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN
1.      Efisiensi
Efisiensi merupakan bagian yang terpenting dalam manajemen karena mengacu pada hubungan antara keluaran dan masukkan (output/input). Menurut Drucker, efisiensi berarti mengerjakan sesuatu dengan benar (doing things right), sedangkan efektif adalah mengerjakan sesuatu yang benar (doing the right things). Sederhananya, efisiensi menunjukkan kemampuan organisasi dalam menggunakan sumber daya dengan benar dan tidak ada pemborosan.
2.      Efektivitas
Efektivitas menunjukkan kemampuan suatu perusahaan dalam mencapai sasaran-sasaran (hasil akhir) yang telah ditetapkan secara tepat. Antara efektivitas dan efisiensi itu saling terkait. Organisasi tidak hanya dituntut mengejar tujuan semata, akan tetapi bagaimana tujuan itu bisa dicapai dengan cara efektif dan efisien.organisasi yang mencapai suatu kesuksesan adalh organisasi yang mampu menciptakan secara bersama-sama tingkat efisiensi dan efektivitas yang tinggi.



Comments
0 Comments

0 komentar:

Post a Comment

Thank For Your Comment